Posts

Showing posts from February, 2014
ATTENTION!! well part 8 has been post so happy reading do not forget bring some popcorn before you watching it. just kidding. part 8nya idh posted ya kk. maaf karena kita ganti maincast. tenangnya pemain wanitanya gak ganti kok. hoho. berhubung baru belajar ngeblog. boleh kasih sarannya lewat cbox dibawah. sorry soalnya kesalahan teknis sehingga cbox itu harus dibawah. besok2 bakal diperbaiki deh. comment ya? kudu? harus? *maksa gak sih semaunya aj. okeh bye-bye. :*

8 JB

JUST BELIVE      well, aku mengakui detik-detik kematianku sudah lewat. tapi tidak bisa dipungkiri jika tiba-jiba jantungku berhenti berdetak dalam keadaan seperti ini. nafasku tercekat, aku hampir tak bisa bernafas. tangan pria kekar tengah mencengkram erat pinggangku. "just stay for a while"      ia masih mencengkramnya, aku menggeliat gusar. aku masih tak nyaman dengan keberadaannya meski pria ini pernah memenuhi memoryku untuk aku didunia yang lain, dan hatiku masih tertuju padanya. tapi tetap saja, aku masih terlalu shock untuk enerima gamparan sekuat ini dipipiku, tidak dipinggangku. bukannya merasa bosan, ia malah mempererat cengkramannya saat ia mengetahui bahwa aku berusaha menjauh darinya. "aku mohon"      astaga, kini wajahnya menusuk tengkuku dari belakang. bahkan deru nafasnya begitu terasa. untuk beberapa saat, kami tetap pada posisi ini. well, sebenarnya aku nyaman akan dekapannya. tapi tetap saja, malaikat maut bisa saja datang disaat s
Image
T epat pada, 24 Mei 1998. Tangisan seorang bayi kala itu pecah memenuhi seisi ruangan persalinan di Rumah Sakit Budi Mulyo. Kekhawatiran insan dunia saat itu seketika hilang, mengetahui bahwa seorang bayi perempuan telah lahir dengan selamat ke dunia. Ragkulan pertama dirasakan oleh calon ibu, bukan lebih tepatnya seorang ibu. Dekapan hangatnya menyelimuti tubuh mungil nan suci. Jalinan kemistri yang sangat kuat kentara hingga ke pelupuk mata. Tak henti-hentinya ibu ini menagis, menitihkan air mata. Air mata bahagia karena telah melahirkan bayi perempuan yang sehat. “kuberi nama Sukosari Devantari”. Ia tumbuh menjadi gadis cantik, periang dan penurut. Ia terlihat sangat manis saat ia tersenyum, bahkan gula jawa kalah manis.  Mengenyam pendidikan di sekolah dasar, membuat ia banyak mengenal dunia baru. Keingintahuannya akan dunia membuat ia meraih peringkat dan nilai yang bagus. Ia selalu bersyukur akan segala nikmat yang diberikan Allah padanya. Keluarg
Image
pantai bareng yuk! hai sahabat blogger, kali ini sharenya foto dlu ya. lanjutan just believe ditunda blum dpet inspirasi. hehhe. ceritanya ini lagi di pantai indrayanti. apuiiik banget sumpah. hehehe. aku yang berbaju hitam jgn slh yaaa. check this.